Not an Ordinary Watch

Jam tangan saat ini nggak lagi semata-mata digunakan sebagai pengingat atau penanda waktu yang praktis. Jam tangan sekarang juga jadi fashion item yang cukup bergengsi. Bahan, merk, dan model jam tangan yang lo pakai bisa menentukan style lo sendiri.  Bagi lo yang suka style anti-mainstream, berikut empat jam tangan “paling beda” yang bisa lo punya.

Tokyo Flash

Buat lo yang suka sama hal-hal berbau out of the box dan futuristik, Tokyoflash memberikan penawaran yang menarik. Jam tangan digital ini memang lebih mengedepankan desain yang unik daripada fungsinya sendiri sebagai penunjuk waktu. Karena desain yang unik jadi daya tarik utama, lo bakal butuh sedikit berpikir untuk membaca waktu yang terpampang di layar jam tangan. Kalau memang lo lebih suka pakai jam tangan buat gaya, wajib punya Tokyo Flash ini.

Fortis IQ

Lo suka sama matematika? Atau pengen nostalgia sama masa-masa sekolah? Fortis IQ bisa jadi pilihan. Jam tangan yang didesain oleh seniman Rolf Sachs ini kental banget dengan suasana old school. Untuk tau waktu yang tepat, lo harus menyelesaikan dulu soal matematika yang ada. Yang bikin tambah unik lagi, tampilan angka di jam ini didesain kayak papan tulis kapur di zaman sekolah. Nerd, but totally cool.

The Gentleman Faceless Watch

Sekilas, jam tangan ini terlihat seperti rantai jam tangan saja tanpa ada penunjuk waktu. Namun, ketika tombol bagian sampingnya ditekan, penunjuk waktunya akan muncul dari lampu LED yang “ditanam” di rantai jam ini. Baris atas jadi penunjuk jam, sedangkan baris bawah menunjukkan menit. Nggak cuma desain rantainya yang elegan, warna dari lampu LED yang dipasang juga bikin jam tangan ini lebih keren.

Matoa, Wooden Watch

Indonesia juga nggak mau ketinggalan masalah jam tangan unik. Matoa ini adalah jam tangan kayu hasil karya anak muda Bandung. Jam tangan Matoa dibuat dari kayu sonokeling dan maple. Selain karena bahannya yang unik, jam tangan ini juga stylish banget. Cocok buat lo yang peduli penampilan. Kalo lo pingin punya jam ini, mending lo buru-buru pesen karena tiap bulannya hanya ada sekitar 150 buah jam yang diproduksi. Lo bisa dapet info lebih lanjut dengan follow Twitter mereka di @matoa_talks.