Jared Leto, vokalis 30 Seconds To Mars, pada bulan Maret 2018 kemarin menggemparkan dunia fashion Indonesia. Saat melakukan konser di Swiss, Jared Leto menggunakan baju karya desainer asal Indonesia, Don Aretino. Baju Jared Leto ini cukup unik karena bentuknya mirip dengan jubah yang kedodoran. Berwarna peach, baju karya Don Aretino ini mempunyai motif abstrak di bagian bawahnya dengan garis biru, hitam, dan putih.
Tertarik dengan katalog Don Aretino
Jared Leto nggak tiba-tiba konser mengenakan pakaian dari Don Aretino, sebelum konser ternyata stylist dari Jared Leto sudah menghubungi Don Aretino. Sang stylist mengatakan tertarik dengan busana bikinan Don Aretino dan ingin menjadikan salah satu busana untuk Jared Leto saat konser di Swiss. Apalagi, Jared Leto merupakan penyanyi yang suka memakai pakaian agak nyeleneh dan warna-warni.
Seperti dikutip dari detik.com, Don Aretino sebenarnya sedang menyelesaikan tugas akhir jurusan fashion di Hochschule fur Technik und Wirtschaft, Berlin, Jerman. Dari tugas akhir tersebut, Don Aretino membuat 10 rancangan busana. Nah, dari 10 pakaian tersebut, Don mengirimkan semuanya ke stylist Jared Leto dan dipilih 8 busana. Pada akhirnya, hanya 1 yang dipakai oleh Jared Leto.
“Singing their famous song Kings and Queens,” ujar Don mengungkapkan kegembiraannya.
Cerita Don Aretino dari jurusan painting ke fashion
Don Aretino sebenarnya merupakan fashion designer kawakan. Saat kuliah, karyanya sempat menjadi cover majalah luar negeri. Karya dari Don Aretino yang sekarang berdomisili di Berlin ini menghiasi cover majalah Design Scene pada tahun 2015. Di majalah tersebut, Don Aretino mengatakan sempat putus asa karena 2 tahun ditolak masuk ke kampus jurusan painting. Dari situ, fokus Don Aretino berubah ke jurusan fashion.
Dari jurusan fashion, Don Aretino malah menemukan jati dirinya. Karyanya sudah banyak digunakan para artis di Jerman. Konsep desain dari Don Aretino ini lebih ke pria. Alasannya cukup unik, Urbaners. Don mengatakan dirinya nggak nyaman ketika mendesain pakaian wanita, terutama di bagian intim.
Source: designscene.net
Comments