Hal-Hal yang Menjauhkan Dirinya

Kadang, perempuan lebih susah dipahami daripada logaritma dan trigonometri. Tidak jarang, kaum adam berharap punya kemampuan membaca pikiran ala Professor X di X-Men. Kecuali lo punya darah mutan, jangan harap lo bisa membaca pikiran. Tapi, lo bisa baca hal-hal yang bikin perempuan kesal dan pergi dari lo:

1. You Talk Too Much
   Perempuan suka bicara dan suka didengarkan. Itu aturan yang berlaku universal dan hampir mutlak. Acara kencan bukan ajang di mana lo harus terus menerus membahas soal diri lo sendiri. Did you know about her pet? Her hobby? Kalau lo clueless di pertanyaan sederhana macam itu, berarti lo kurang berusaha mengetahui pasangan kencan lo.
    
2. You Ignore Her
   Bisnis, hobi, karir, olahraga, dan teman memang penting. Tapi, pasangan lo juga berhak untuk diperhatikan. She wants you to be emotionally present when you are with her. Di sini, bukan berarti lo harus terus menerus bareng pasangan lo dan melupakan hal-hal lain di hidup lo. Call her sometimes, take her out for dinner, dan hal-hal kecil semacam itu sudah cukup untuk membuat pasangan lo merasa diperhatikan.
    
3. Too Much Focus on The Look
   Di awal hubungan, lo sebaiknya tidak memuji pasangan lo dari segi fisik secara berlebihan. Yes, she got beautiful eyes, gorgeous smile, supermodel body, dan lain-lain. Namun, dia akan menganggap kalau lo suka dia cuma karena dia cantik kalau lo cuma memuji penampilannya saja. Puji selera humornya, kemampuan masaknya, sifat sabarnya, dan hal-hal lain yang membuat dia merasa bahwa lo bukan cuma suka fisiknya saja.
    
4. Too Much, Too Soon
   Jangan jadi clingy. Kita tahu kalau lo mungkin tergila-gila dengan dia, namun lo sebaiknya tidak melangkah terlalu jauh di tahap awal. Baru ketemu tiga kali dan tiba-tiba mengajak tunangan? Sebaiknya jangan, kecuali lo mau mendapat label agresif. Takut dianggap tidak tertarik? Pelan-pelan saja pendekatannya. Kenali dia lebih jauh sebelum membuat keputusan drastis.
    
5. Mr. Insensitive
   Keluhan yang umum dihadapi pria adalah kurang peka. Lo sebaiknya mulai memperhatikan perubahan mood-nya, apa yang dia suka dan benci, dan apa yang membuat dia bete. It’s not a magic. Lo cuma perlu lebih perhatian dan nggak cuek. Be attentive to her needs.

Source : www.askmen.com, www.telegraph.co.uk