Rendy Pandugo, Penyanyi yang Suaranya Mirip Banget John Mayer
SoundCloud, platform audio online, memang gudangnya musisi berbakat. Kalau sering mengikuti, lo pasti pernah sudah nggak asing dengan nama Rendy Pandugo. Awalnya, ia hanya sering upload hasil cover lagu-lagu internasional ke akun SoundCloud. Mengusung musik akustik dengan suara yang khas, lambat laun popularitasnya menanjak dan kini ia baru aja merilis album debutnya!
Sering Disebut sebagai John Mayer-nya Indonesia
Coba lo buka akun SoundCloud Rendy Pandugo atau search beberapa video penampilannya di YouTube. Lo pasti bakal bisa menyimpulkan bahwa pria satu ini merupakan penggemar John Mayer. Ada cukup banyak lagu John yang ia cover, tentunya dengan style khas Rendy sendiri. Hal ini pun sedikit banyak memengaruhi Rendy dalam menciptakan musik. Saat manggung pun, ia juga selalu ditemani gitar—persis dengan John Mayer! Nggak heran kalau Rendy jadi dijuluki John Mayer versi Indonesia.
Dari SoundCloud Hingga Kontrak dengan Label Besar
Lebih dari sekadar platform untuk menampung hasil cover lagu, SoundCloud sudah menjadi portofolio Rendy dalam bermusik. Hingga suatu hari, Sony Music Indonesia tertarik untuk mengajak Rendy bergabung. Ia memang senang mendapat tawaran tersebut, tapi di sisi lain Rendy masih ragu. Sebelumnya, ia pernah merasa trauma bergabung dengan label besar lain. Butuh tiga kali pertemuan sebelum akhirnya Rendy mengiyakan ajakan Sony.
Awalnya, Sony merasa enggan merilis album yang semua lagunya berbahasa Inggris. Padahal, hal tersebut justru merupakan mimpi Rendy. Namun, setelah berdiskusi, akhirnya tercapai kesepakatan bahwa Rendy bisa membuat album dengan rasio 60:40 lagu berbahasa Inggris. Nggak lama kemudian, ia bertemu dengan Sony Music Asia Pacific dan diminta untuk tampil di hadapan mereka. Setelah tampil, pihak Sony justru bilang, “Let’s make a full English album.”
Album Debutnya Sudah Rilis, Lho!
Ya, album full English Rendy Pandugo sudah resmi dirilis pada 11 Agustus 2017 lalu. Dengan judul The Journey, album debut ini merefleksikan perjalanan musikan Rendy ketika ia memutuskan untuk bersolo karier. Ia bahkan sempat terbang ke Swedia pada Februari 2016 untuk menggarap album di The Kennel Studio, yang juga biasa digunakan oleh musisi papan atas seperti Birdy, Kygo, dan The Chainsmokers. Di Swedia lah ia belajar keluar dari zona nyaman agar bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki.
Buruan buka akun Spotify atau Apple Music lo untuk dengerin album The Journey dari Rendy Pandugo. Musiknya super easy listening, kental dengan gitar akustik yang cocok didengerin sore-sore. Jangan download secara ilegal, ya!
Sources: kumparan.com, kompas.com, metrotvnews.com