Steffano Lilipaly Masuk dalam 10 Pemain Termahal di Asia Tenggara

Beberapa waktu lalu FOX Sports merilis deretan pemain sepakbola termahal di Asia Tenggara. Dari sepuluh nama tersebut, terdapat satu nama pemain Timnas Indonesia yakni Steffano Lilipaly. Dengan masuknya Steffano Lilipaly dalam jajaran pemain termahal di urutan ke-10 se-Asia Tenggara, membuatnya juga menjadi pemain termahal seantero Indonesia.

Jadi Pemain Termahal di Liga Indonesia

Lilipaly nggak hanya masuk dalam jajaran pemain termahal di Asia Tenggara saja, saat ini dirinya juga dikenal sebagai pemain termahal di Liga Indonesia. Harga pasaran Steffano Lilipaly ini dibanderol dengan harga 405 ribu Poundsterling. Jumlah tersebut jika dirupiahkan setara dengan Rp7.8 miliar. Harga ini bisa dibilang sebagai nominal yang fantasitis di Liga Indonesia.

Saat ini Steffano Lilipaly merumput bersama salah satu tim kebanggaan masyarakat Bali, yakni Bali United. Di Bali United, dirinya juga berduet dengan beberapa pemain timnas lainnya yang juga memiliki kualitas terbaik. Sebut saja seperti nama Irfan Bachdim yang turut memperkuat tim Pulau Dewata ini.

Sejajar dengan Pemain Asia Tenggara yang Merumput di Eropa

Keberhasilan Lilipaly masuk dalam jajaran sepuluh pemain berbayaran mahal di Asia Tenggara nggak sampai di situ saja, Urbaners! Pemain kelahiran Arnhem, Belanda 10 Januari 1990 ini juga sejajar dengan pemain Asia Tenggara lainnya yang merumput di Benua Biru, Eropa.

Memang, pemain Asia Tenggara ada yang merumput di Eropa. Nama-nama ini seperti dua kiper kenamaan Kawin Thamsatchanan dan Neil Etheridge. Kawin Thamsatchanan merumput di Liga Belgia dengan harga 495 ribu Poundsterling. Sementara itu, Neil Etheridge merumput di Cardiff City dan nilainya pun sangat fantastis yakni 7.2 juta Poundsterling.

Kerap Membela Timnas Saat Berlaga

Kepiawaian Steffano Lilipaly dalam mengolah si kulit bundar memang nggak diragukan lagi. Beberapa kali dirinya sempat dipanggil oleh Timnas Indonesia untuk memperkuat posisi gelandang serang. Sebelumnya, dirinya pernah mewakili Timnas Belanda U-15 hingga U-18 lho, Urbaners! Namun, kini setelah proses naturalisasi selesai, dirinya memantapkan diri untuk membela Timnas Indonesia senior.

Debutnya di Timnas Indonesia dimulai ketika dirinya mengikuti seleksi U-23 yang dipersiapkan untuk ajang Sea Games 2011 dan Kualifikasi pada Olimpiade 2012. Namun, urung karena dirinya mengalami

cedera. Barulah pada Agustus 2013 dirinya resmi mengawali debutnya di Timnas Indonesia saat melawan Filipina. Dia pun juga menyumbangkan gol perdananya di Piala AFF 2016 saat Timnas Indonesia melawan Timnas Singapura.

Source: Good News From Indonesia, Bolaspor