Serba-serbi Coffee Art Latte untuk Para Pencinta Kopi
Kopi yang disajikan dengan coffee art latte pasti membuat tampilannya makin cantik. Kalau kopi dikemas dengan penampilan yang menarik, jelas peminatnya juga bakal banyak. Lo sendiri pernah kepikiran untuk membuat coffee art latte sendiri? Yes, art yang satu ini nggak cuma bisa dibuat sama barista. Lo bisa cari tahu caranya di sini.
Apa Itu Coffee Art Latte?
Secara simpel, coffee art latte adalah metode penyajian kopi dengan menuangkan microfoam atau busa susu lembut pada satu shot espresso. Microfoam dituang sedemikian rupa hingga menghasilkan bentuk cantik pada kombinasi latte dan foam susu. Selain membuat kopi, art seperti ini juga bisa diaplikasikan pada minuman yang mengandung susu seperti coklat.
Meracik coffee art latte yang indah sekaligus nggak kehilangan identitas kopinya bisa dibilang susah-susah gampang. Barista harus punya takaran microfoam yang tepat supaya motif pada permukaan kopi bisa kelihatan jelas. Nggak cuma untuk menghasilkan motif yang jelas, takaran microfoam juga harus dijaga supaya rasa kopi nggak hilang.
What You Need for Coffee Art Latte
Pertama, jelas lo butuh microfoam. Lo bisa pakai alat khusus tapi kalau emang nggak ada, peralatan di rumah juga bisa dimanfaatkan. Sediakan low fat milk dan kocok dalam wadah hingga berbusa. Setelah muncul busa, masukkan ke microwave selama 30 detik. Voila, lo sudah bisa dapat microfoam buat coffee art latte.
Kedua, lo butuh espresso. Gunakan 7-8 gram kopi untuk menghasilkan espresso yang pas. Usahakan juga espresso yang dipakai punya sedikit busa pada permukaannya. Busa ini nanti bakal “mengikat” kopi dengan microfoam yang dituang. For additional info, jangan mendiamkan espresso terlalu lama karena bikin busanya hilang dan coffee art latte berantakan. Lo juga butuh beberapa tools khusus seperti milk jug dan barista pen. Buat penggunaannya, lo bisa lihat dalam penjelasan di bawah ini.
Coffee Art Latte: Step by Step
Penasaran gimana cara bikin coffee art latte? Ada dua teknik yang bisa dipakai buat menghasilkan coffee art latte yang cantik. Lo bisa simak penjelasannya berikut.
Free Pouring
Bisa dibilang ini adalah cara paling basic buat bikin coffee art latte. Kalau lo sering lihat latte atau cappuccino dengan motif bunga, nah teknik free pouring inilah yang dipakai. Teknik ini pertama kali dipakai di Amerika, simpel banget dan nggak butuh banyak alat karena lo cuma perlu cangkir buat menuangkan microfoam
Cara menghasilkan motif coffee art cukup dengan menggerakkan cangkir kopi. Pertama, tuangkan satu shot espresso dalam cangkir. Kedua, siapkan microfoam dalam milk jug khusus. Setelah itu, tuang microfoam perlahan sambil menggoyangkan cangkir kopi. Buat beginner, coba buat motif simpel seperti hati atau fern.
Etching
Selain free pouring, ada juga teknik etching. Buat teknik ini, lo butuh alat khusus yang mirip stick. Biasanya alat ini disebut dengan barista pen. Kegunaannya adalah untuk “menggores” permukaan kopi demi menghasilkan motif tertentu. Teknik etching ini nantinya menghasilkan motif yang lebih rumit dari teknik free pouring.
Setelah menyiapkan microfoam, tuangkan one shot espresso dalam cangkir. Lo bisa mulai menuangkan susu pelan-pelan pada cangkir kopi. Begitu kopi dan susu sudah tercampur rata dan busa naik ke permukaan, segera ukir dengan barista pen. Lakukan dengan cepat sebelum busa menghilang.
Selain dua teknik di atas, ada juga teknik lain, tapi teknik tersebut harus menggunakan mesin khusus berharga mahal. Buat pemula, teknik free pouring dan etching sudah cukup kok!
Coffee art latte jelas bikin acara minum kopi makin seru. Motif yang cantik pada permukaan kopi pasti bikin lo gatel buat posting foto kopi ke media sosial. Nah, sekarang lo nggak harus ke kafe buat menikmati coffee art latte. Cara-cara di atas bisa dicoba kalau lo senggang dan mau bikin coffee art latte sendiri di rumah.
Sources: Otten Coffee, Coffee Science