Jonathan Heaf, jurnalis dari GQ Magazine mewawancarai Dave Grohl, pentolan dari Foo Fighters dan mantan drummer band grunge terbesar dunia, Nirvana. Grohl pertama kali bergabung dengan Nirvana pada tahun 1990, sesaat kemudian Nirvana dikontrak oleh Geffen Records dan menjadi populer di mana-mana. Ketika sang leader Kurt Cobain meninggal, Nirvana bubar, dan Grohl pun fokus ke Foo Fighters. Siapa sangka, dengan wajah yang gahar dan rambut yang gondrong tersebut, Grohl sangat melankolis ketika ditanya soal Nirvana.
“Saya tidak pernah mendengarkan lagu rekaman Nirvana. Walaupun mereka ada di mana-mana, di mobil, di toko, dan di mana-mana. Bagi saya, itu sangat personal,” ujar Grohl.
Bosan ditanya Nirvana
Ketika Grohl menjadi drummer Nirvana, dirinya nggak menyangka bahwa namanya langsung setenar itu. Grohl berpikir hanya akan menjadi bayangan Kurt Cobain dan Krist Novaselic, tetapi semua itu salah. Nama Grohl langsung menyeruak keluar sebagai drummer band grunge yang sangar dan menjadi panutan semua band tahun 1990-an.
Akibatnya, Grohl sangat sentimental terhadap Nirvana. Setiap apa yang dilakukannya bersama Nirvana, Grohl sangat hafal. Ketika diwawancarai oleh Heaf, Grohl mengatakan sudah bosan untuk membahas Nirvana. Tetapi jawaban dari Grohl malah mengutarakan sebaliknya.
“Saya mengingat celana pendek apa yang saya kenakan dan saat itu sedang turun salju. Ketika saya memikirkan hal tersebut, saya langsung teringat bagaimana lirik yang dibuat Kurt sangat tajam,” ujar Grohl.
Perseteruan dengan Courtney Love
Ketika Kurt Cobain meninggal, ada perseteruan antara Dave Grohl dan Courtney Love, sang istri dari Kurt Cobain. Keduanya berebut hak lagu dari Nirvana, dan membuat keduanya sedikit bersitegang. Courtney Love mengatakan bahwa Grohl adalah pribadi yang sangat cocok dengan Kurt Cobain. Ketika Kurt latihan atau manggung, hanya Grohl yang bisa membuat Kurt tertawa.
“Saya sangat menyesal ketika harus bertengakar (dengan Grohl),” ujar Courtney.
Grohl sampai sekarang masih fokus pada musik grunge bersama Foo Fighters. Dirinya masih semena-mena seperti dulu. Pada suatu waktu, Grohl berteriak dengan kencang, “Kita bukan Maroon 5!”. Ungkapan tersebut menyindir Maroon 5 yang udah dua kali manggung di White House.
Source: gq-magazine.co.uk.
Comments