Trending
Kamis, 05 Maret 2015

The 5 essential Jazz Album You Should Have

  • Share
  • fb-share
The 5 essential Jazz Album You Should Have

Urbaners,  kalau lo ngaku penikmat musik Jazz, mending coba buka lagi deh koleksi records lo, mau itu cd, vinyl, cassette,digital format, itunes, kalau lo kelewatan album-album ini mungkin lo harus cepetan lengkapin deh. Langsung aja Urbaners;

The Essential Charlie Parker (Charlie Parker)

Untuk memiliki beberapa otoritas buat sebuat subjek, sebaiknya lo pahami dulu sesuatu tentang DNA Jazz Modern, dan ini adalah tempat yang baik buat lo mulai. “Bird” dan “Bebop” bukan kata-kata yang sembarangan di lontarkan para penggemar Jazz, Charlie “Bird” Parker adalah salah satu inovator bebop, sebuah gaya jazz yang bergantung pada seorang musisi instrumental Jazz, untuk menunjukan keahlian dan kemampuan berimprovisasi dan “menjelajahi” struktur harmonic dan irama dari sebuah lagu. Komposisinya sudah menjadi standard Jazz, dia sudah meng-influence music, dan semua musisi setelahnya, Jadi Urbaners, koleksi ini nggak boleh sampe miss, pengenalan sempurna buat fenomena ini.

Time Out (Dave Brubeck)

Nah Urbaners untuk yang satu ini, coba pasang mindset Madmen; Sophisticated, nyaris sempurna, like living on the cutting edge. Itulah penggambaran untuk album klasik dari Dave ini, dan lo harus punya. In fact, ini mungkin tempat yang bagus untuk mulai, dari mulai album ini keluar pada tahun 1959, langsung membuka telinga orang-orang, menunjukan apa yang sebenarnya Jazz bisa lakukan. Khususnya bagaimana cara mengeksplor suatu rhythm (judul album ini menceritakan kisah, on every level), coba denger track “Take Five”, track timeless yang luar biasa ini, sudah banyak banget di cover sama musisi-musisi lain. Info tambahan Dave sudah memenangkan Kennedy Center Honor pada tahun 2009, sebelum akhirnya legenda ini meninggal pada bulan Desember 2012.

Two Blocks From the Edge (Michael Brecker)

Sax mungkin adalah instrument yang paling soulful-sounding dalam music Jazz, dan Michael Brecker adalah masternya, salah satu musisi terhebat dalam sejarah dalam memainkan Saxophone. Album ini memberikan semuanya yang harus dia tawarkan: Keahlian luar biasa, humor yang funky, kontemplasi lirik yang baik, intensitas yang sengit, rasa dan selera yang enggak putus-putusnya, dan imajinasi yang luar biasa, okay Urbaners, Oke sekarang, lo mau apalagi ? this album is def a whole package.

Miles Smiles (Miles Davis)

“Klasik” bukan berarti “tua”, Urbaners. Somehow it’s always cool—on it’s own terms. Album ini lah yang menggambarkan dan mendefinisikan “Classic Jazz Album”, masih relevan dengan waktunya tapi menjebol batasan-batasan, tetap luar biasa untuk hari-hari sekarang pun, hampir 40 tahun lebih setelah dirilis, album ini masih seperti “sensasi bertualang” untuk didengarkan. Kuintet legendaris untuk penggemar Jazz: Miles Davis (Terompet), Wayne Shorter (Saksofon)m Herbie Hancock (Piano), Ron Carter (Bass), dan Tony Willams (Drum). Miles ini sangat keren, dia adalah seorang visioner, perspektifnya dan pengalamannya membentuk cara dia bermain, dan juga kuintetnya. 

Night Train (Oscar Peterson Trio)

Tunjukin ke teman disekitar lo kalau lo adalah “The Classic guy”, Oscar murni,  inspirasi yang sangat-sangat elegant, karyanya ini menginspirasi banyak sekali pianis diluar sana. Teman-temannya pun luar biasa, ada Ray Brown (Bass) dan Ed Thigpen (Drums). Sebenernya apapun  yang dihasilkan mereka dalam tahun 1960-an benar-benar luar biasa. Bermain Individual tapi juga main bersama, Oscar, Ray, dan Ed. meningkatkan standard Jazz. Presentasi, presisi, pilihan, dan rasa kepercayaan diri dalam penyampaian musik—mereka benar-benar mendirikan standar pada music Jazz.

Jadi tunggu apalagi Urbaners, kalau koleksi album Jazz lo masih kurang? Ya tunggu apalagi.

 

 

Comments
Ald
Nice info sih
Susiana Saputri
Mantap.banget