Login
Kesetian seseorang bisa diukur dengan bagaimana ia mendukung tim sepakbola yang dicintainya. Mungkin lo sudah tahu bahwa suporter di Inggris sana sangat setia dan selalu mendukung tim kesebelasannya walaupun bermain ribuan mil jauhnya. Ternyata di Indonesia juga ada yang seperti itu, Urbaners, yaitu suporter Persebaya. Klub sarat sejarah asal Surabaya ini suporternya tetap mendukung timnya walaupun nggak bermain selama 3 tahun!
Sejarah Nggak Bisa Dihapuskan
Berhasil menjuarai 6 gelar perserikatan dan 2 gelar Liga Indonesia, Persebaya merupakan salah satu tim tersukses di Indonesia. Gelar terakhir Persebaya didapat pada musim 2004/2005 setelah mengalahkan Persija dengan pertandingan penentuan. Gelar tersebut menjadikan Persebaya sebagai salah satu tim besar dengan sejarah mentereng.
Pada tahun 2013, Persebaya yang merasa dicurangi oleh federasi Indonesia nggak ikut liga resmi. Sejak itu, persepakbolaan di Surabaya mati suri. Liga yang biasanya digelar setiap akhir pekan pun nggak ada di Surabaya sehingga liga untuk anak muda pun berhenti.
Tetapi Suporter Terus Mendukung
Bayangkan tidak ada satu pun laga Persebaya, tetapi para suporter tetap mendukung. Bukan datang ke stadion, tetapi mendesak federasi sepakbola Indonesia untuk mengembalikan Persebaya. Mulai dari Jakarta sampai Bandung, para suporter datang dengan berbondong-bondong walaupun tidak ada pertandingan.
Pada 8 Januari 2016 kemarin, para suporter Persebaya akhirnya mendapatkan buah dari perjuangannya selama ini. Akhirnya federasi sepakbola Indonesia mengakui Persebaya dan bisa berlaga lagi pada tahun ini. Setelah berjuang sejak tahun 2013, akhirnya Persebaya bisa kembali berlaga, di hadapan para suporternya.
Kesetiaan suporter Persebaya ini patut diacungi jempol, Urbaners. Selama 3 tahun nggak pernah lelah, mereka akhirnya mendapatkan apa yang dicita-citakan, yakni menonton klub kesayangan bertanding sepak bola. Nggak ada yang nggak mungkin di dunia ini Urbaners, jangan pernah menyerah dan terus berjuang!
Comments