Secara nggak langsung, manusia sangat suka dengan stories atau cerita yang berbeda atau unik. Apalagi untuk urusan iklan, video, marketing campaign, atau cerita dalam sebuah brand. Oleh sebab itu, lo akhir-akhir ini sering melihat bagaimana brand besar memberikan cerita yang unik, misalnya Aqua yang sukses dengan campaign #AdaAqua atau Starbucks yang sukses dengan #TheRedCupContest di tahun 2015.
Apakah brand besar di atas secara nggak sengaja membuat sebuah ide marketing kemudian akhirnya viral? Jelas nggak Urbaners, mereka telah melakukan perencanaan sampai akhirnya bisa men-delivery cerita dengan sangat matang. Sekarang akan dibahas apa sebenarnya definisi dari brand story, manfaatnya untuk local brand, dan bagaimana cara membuat brand stories.
Apa itu brand stories dan manfaatnya bagi pebisnis
Brand stories adalah cerita yang dibuat untuk menjelaskan mengapa sebuah kampanye marketing ini dibuat, mengapa sebuah bisnis ini muncul, dan pada akhirnya semua orang akan tahu mengapa bisnis yang dibuat ini bisa menjadi solusi di tengah masyarakat. Jadi, calon pelanggan lo akan mengetahui bahwa bisnis yang dibuat ini nggak sekadar muncul untuk memenuhi pasar, tetapi juga akan membangun koneksi yang sangat kuat antara bisnis dan pelanggan.
Seperti contoh di atas, yaitu bagaimana campaign #AdaAqua yang sangat sukses memberikan koneksi kuat antara Aqua dengan para pelanggannya. Aqua menjelaskan bahwa produknya nggak sekadar bisa melepaskan dahaga, tetapi mempunyai arti lebih luas, yaitu bisa membuat lo fokus, meningkatkan percaya diri, dan beberapa arti menarik lainnya.
Bagaimana caranya membuat brand stories?
Cara men-deliver brand stories yang akan lo buat ada berbagai macam cara. Lewat kata-kata atau artikel, gambar, video, ataupun sekadar audio. Setiap bisnis mempunyai approach yang berbeda-beda. Jika lo bergerak di bidang jasa, cara yang paling tepat adalah menggunakan gambar dan juga video. Kemudian untuk lo yang mempunyai produk, lo bisa menggunakan semua platform untuk men-deliver sebuah brand stories.
Langkah pertama dalam membuat brand stories adalah wujudkan visi dan misi lo dalam membuat sebuah bisnis atau brand ke dalam sebuah cerita. Kriterianya adalah kisah yang lo buat ini merupakan kenyataan dan bukan sesuatu yang dibuat-buat, yang kedua ceritanya adalah original atau asli, dan terakhir cerita yang lo buat harus dekat dengan para pelanggan.
Itulah definisi dari brand stories, contoh dari brand besar, dan bagaimana membuat brand stories. Semakin dekat lo dengan pelanggan, semakin mudah pula lo menemukan cerita yang akan diangkat.
Source: customfitonline.com
Comments