4 Cara Merawat Mobil yang Jarang Dipakai Selama Pandemi

Biar mobil lo nggak tiba-tiba mogok saat akan dipakai lagi, terapkan empat cara merawat mobil yang jarang dipakai karena pandemi COVID-19 ini. Mobil yang jarang dipakai memiliki peluang rusak yang lebih cepat, mulai dari pengaratan, penyumbatan bahan bakar, munculnya jamur, sampai ban yang kempes lebih cepat. Makanya jangan cuma dianggurin aja, Bro!

Bersihkan Mobil Terlebih Dahulu

Kalau lo tahu lo nggak bakal menggunakan mobil selama beberapa waktu ke depan, bersihkan dulu mobil tersebut sebelum parkir di garasi. Cuci mobil secara menyeluruh, mulai dari bagian luar seperti sela-sela ban atau velg, hingga interior dalam mobil. Setelah itu, keringkan dengan benar. Pastikan nggak ada debu atau kotoran yang menempel di sana. Membersihkan mobil akan membantu mencegah proses pengaratan dan kerusakan cat mobil lo.

Pasangkan Dongkrak

Masalah yang paling sering terjadi kalau mobil sudah terlalu lama parkir adalah ban kempes lebih cepat daripada biasanya. Untuk mengatasi ini, isi angin ban sampai maksimal, lalu pasang dongkrak di masing-masing ban mobil lo.

Cara ini efektif mencegah ban mengempes lebih cepat karena menempel dalam waktu lama di permukaan lantai garasi, sekaligus mencegah kerusakan bagian dalam ban yang disebabkan oleh kempes itu tadi. Penyangga pada dongkrak menciptakan jarak antara ban dan lantai, membuat kondisi ban bisa bertahan lama dengan kondisi lebih prima.

Ganti Bahan Bakar, Filter, dan Oli

Untuk mencegah proses pengaratan pada tangki-tangki cairan dan mesin mobil, keluarkan bahan bakar sisa, lalu ganti dengan bahan bakar baru yang lo isi penuh. Ganti juga filter, oli, dan cairan pendingin mesin pada mobil.

Selain itu, periksa juga kondisi aki dan busi mobil. Beberapa ahli otomotif bahkan menyarankan untuk membuka dan melepas aki dan disimpan di tempat yang kering dengan suhu sejuk. Begitu juga dengan busi, sebaiknya dilepas dan lumuri dengan oli agar bagian kepala silinder busi tetap lembap dan bisa digunakan kembali.

Parkir Mobil di Ruang Tertutup

Terakhir, pastikan mobil lo terparkir di ruang yang tertutup dengan menggunakan cover mobil. Pastikan ruangan nggak begitu lembap, kering, dan terhindar dari cahaya matahari langsung. Kalau lo nggak ada garasi, lo bisa tetap menggunakan cover mobil. Tapi, pastikan lo pakai cover yang cukup tebal untuk mencegah masuknya cahaya matahari.

Solusi lainnya jika rumah lo nggak ada garasi adalah mencari tempat penitipan kendaraan di area lo. Tempat penitipan kendaraan seperti ini umumnya sudah paham apa yang harus dilakukan dengan mobil lo, jadi lo bisa lebih rileks saat mobil lo berada di sana untuk beberapa waktu.

Sources: TirtoID, Tempo Otomotif, Sinar Harapan