NBA Perkenalkan Jersey Nike yang Lebih Komersial
Dinasti NBA bersama Adidas sudah selesai bersamaan dengan berakhirnya musim NBA 2016/2017 lalu. Sudah bekerja sama sejak tahun 2006, Adidas mengakhiri kontrak karena alasan move on untuk menangani sesuatu yang lebih besar lagi. Sebagai pengganti Adidas, kini NBA menjalin kerja sama dengan Nike.
Pada bulan September ini, Nike melakukan launching jersey besar-besaran. Nggak mau mempunyai konsep jersey yang sama dengan Adidas, Nike pun melakukan perombakan. Sekarang setiap jersey NBA terdapat logo swoosh Nike, yang mana hal ini nggak akan lo temui di jersey Adidas musim-musim sebelumnya. Nggak hanya itu, Nike dan NBA juga membuka logo sponsorship kecil di dada sebelah kiri. Pendek kata, masuknya Nike ini membuat jersey NBA jadi sedikit komersial.
Tampak Lebih Segar
Nggak bisa dipungkiri, ketika sudah belasan tahun melihat jersey Adidas di pertandingan NBA, akan muncul rasa bosan. Untuk mengatasi hal tersebut, Nike melakukan perombakan. Pada launching jersey tanggal 15 September 2017 kemarin, Nike mengumumkan sudah nggak akan menggunakan istilah home, away, atau alternate jersey. Nike menggantinya dengan istilah Association, Icon dan Statement jersey. Ini merupakan perubahan besar karena NBA sudah kental dengan istilah home dan away.
Selain itu, Nike juga membuat jersey dengan warna yang lebih mencolok ketimbang Adidas. Detail stripe dan tulisan dibuat lebih cerah. Bahkan beberapa tim mempunyai desain yang belum pernah dipakai sebelumnya. Jadi, bisa dibilang jersey yang dikeluarkan oleh Nike ini lebih segar dibandingkan jersey Adidas.
Teknologi Terbaru Di Dalam Jersey
Selain mengubah nama dan memberikan corak yang berbeda, Nike juga mengeluarkan jersey berteknologi tinggi. Dengan nama Nike NBA Jersey with NikeConnect, para penggemar yang sudah membeli jersey tersebut dapat secara langsung mendapatkan informasi lengkap mengenai tim dan pemain favorit hanya dengan menempelkan smartphone di jersey tag.
Nike memang menginvestasikan jutaan dolar untuk membuat teknologi serta merancang desain jersey setiap tim. Walaupun agak sedikit dikritik karena lebih komersial, tetapi jika jersey-nya masih keren, pasti banyak yang beli.
Source: nba.com