Ketegangan Aksi Nobar Film Headshot di Plaza Senayan
Pertama kalinya MLDspot menyelenggarakan #MLDSPOTMOVIECHALLENGE di mana kamu bisa NoBar (Nonton Bareng) dengan para pembuat film dan pemainnya. Seperti sebelumnya, MLD Movie Challenge mengajak Urbaners menonton film Indonesia terpecah sepanjang masa, yaa apalagi kalau bukan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss!. Setelah Warkop DKI Reborn dengan rekornya, ternyata perfilman Indonesia baru-baru ini juga telah mengemas film action berjudul "Headshot" yang mampu meraih ajang perfilman Perancis, L’ETRANGE Festival Paris 2016. Maka inilah alasan MLDSpot menggelar Pre-screening film Headshot secara eksklusif untuk Urbaners yang beruntung.
Film Headshot garapan Timo Tjahjanto dan Kimo Stamboel ini bukanlah film pertama dalam menggarap film bersama. Sebelumnya, mereka pernah menjalankan film Rumah Dara, meskipun Timo dan Kimo lebih sering menggarap film bertema horror, namun kecintaannya pada film-film action terkabulkan oleh para produser film Mike Wiluan, Wicky Olindo dan Shinjiro Nishimura. Ketertarikan Shinjiro Nishimura pada suguhan film Timo dan Kimo ternyata sebelumnya telah ia tunjukan di film Killers, namun dukungan penuh dari Mike Wiluan juga terbukti dari pengambilan shoot di studionya, kota Batam.
Pada sesi movie talk yang diselenggarakan di Plaza Senayan, Mo Brothers menggandeng mafia dan anggota gengster yang ada di film Headshot, yaitu Ganindra Bimo dan Zack Lee untuk menceritakan keseruan shooting di kota Batam, di mana pengambilan tempatnya disekitar hutan dan pantai yang sulit mencari makan. Namun, dibalik cerita layar ini ternyata Timo dan Kimo selaku sutradara juga menceritakan kedua karakter ini dalam film, karena saat melihat karakter Bimo sebagai mafia pengecut ternyata ia mampu improvisasi dalam aktingnya. Sementara Zack Lee yang memang sudah memiliki basic bela diri, mampu mengeluarkan kemampuannya bertarung dengan Iko Uwais sebagai pemeran utama.
Peran utama Iko Uwais pada film Headshot ini juga ternyata menjadi peran sebagai pengatur jalannya pertarungan, termasuk juga kemampuan beladiri Sunny Pang dalam beladiri Tiongkok yang ia kuasai. Meskipun kedua pemeran utama ini tidak hadir, tapi keseruan saat Urbaners bisa mendapatkan tanda tangan dari para pemeran film bisa tampak terlihat, apalagi saat NoBar sangat terlihat jelas reaksi Urbaners yang hadir begitu tegang.