Jazz Melaju Terus di Cirebon
Musik tidak kalah oleh hujan yang hanya menguji. Cirebon membuktikannya.
Pelataran belakang Cirebon Super Block (CSB) ramai pengunjung. Minggu malam (24/4), orang berkumpul untuk menyaksikan putaran berikutnya MLDSPOT STAGE BUS JAZZ TOUR 2016 yang mampir ke kota udang itu. Sisi belakang mall yang bisa dipastikan begitu terang ketika siang, mendadak menjadi hangat karena aktivitas musik yang menyenangkan.
Sedari langit berganti warna, CSB menjadi tuan rumah pergelaran musik yang intim ini. Sejumlah band membuka malam. Aktivitas pendukung model sulap, parade foodtruck, photo booth yang interaktif dan sejumlah hal lain, juga tersedia. Walaupun minggu malam, antusiasme tetap terjaga. Seolah-olah orang lupa bahwa hari kerja menanti keesokannya.
Kali ini, melanjutkan dua pertunjukan sebelumnya di Bandung dan Jatinangor, MLDSPOT STAGE BUS JAZZ TOUR 2016 kembali menghadirkan duo co-headliners Barry Likumahuwa Experiment dan Yura. Menu yang sama, tapi kota berbeda.
Semuanya nampak berjalan sesuai rencana sampai Barry Likumahuwa Experiment naik panggung. Hawa hujan datang mengintai, tingkat kelembaban udara meningkat. Seolah tidak peduli, musik tetap dimainkan. Dari atas panggung yang tidak terlalu tinggi, Barry Likumahuwa pun tetap memimpin bandnya untuk bermain dengan penuh energi. Ruangan panggung yang tidak terlalu luas untuk mereka pun seolah tidak menjadi halangan.
Dengan set yang dimainkan oleh delapan orang, ia berhasil memanaskan malam. Pelan-pelan orang mulai bergoyang mengikuti musik penuh godaan yang dimainkan.
“Kata siapa jazz nggak bisa goyang? Ayo dong, kita joget,” ujarnya di tengah jeda lagu.
Ketika sedang panas-panasnya bermain, tiba-tiba hujan datang. Awalnya pelan, tapi makin lama makin deras. Penonton pun diuji kesetiaannya. Kebanyakan melipir, tapi beberapa bertahan di depan panggung.
“Kita lanjut ya?” tanyanya pada stage manager di pinggir. Begitu dapat ijin, ia kembali melanjutkan penampilannya. Termasuk kemudian memanggil Yura untuk naik ke atas panggung dan berkolaborasi.
Barry Likumahuwa dan Yura berhasil mempertahankan chemistry yang sudah terbangun dengan baik di dua pertunjukan sebelumnya. Mereka memainkan sejumlah lagu bersama.
Di akhir set Barry Likumahuwa Experiment, hujan benar-benar pergi. Setelah jeda sebentar, Yura bersama band pengiringnya naik panggung.
Jika Barry Likumahuwa Experiment menghadirkan set yang mengajak orang untuk bergoyang, maka Yura menyuguhkan pertunjukan yang hangat. Tidak jarang, ia menuruni tangga bus untuk mengajak penonton berdialog. Dengan materi panggung yang kuat, tidak heran jika ia berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik; menghibur sekaligus menjadi pamungkas untuk malam yang menyenangkan di Cirebon.
Ada satu yang bisa dibawa pulang oleh orang yang hadir malam itu: Musik jazz tidak kalah oleh hujan yang menguji.