Film Dokumenter Tentang The Beatles Ini Wajib Lo Tonton!
Calling all The Beatles fans! Lo harus segera siap-siap karena The Beatles sudah merilis film dokumenter terbarunya yang berjudul The Beatles: Eight Days a Week – The Touring Years.
Ajak Lihat The Beatles Dari 1962 Hingga 1966
Film dokumenter yang digarap oleh Ron Howard ini menceritakan tentang karir dari band legendaris tersebut yang dilihat dari sisi touring mereka mulai tahun 1962 hingga 1966. Meskipun bisa dikatakan touring The Beatles hanya berlangsung empat tahun, namun perjalanan dari Cavern Club di Liverpool menuju konser terakhir mereka di San Fransisco bukanlah hal yang bisa lo lewatin lho, Urbaners.
Kalau lo ragu tentang keabsahan film ini, lo harus tahu bahwa Ron Howard juga bekerja sama dengan dua anggota The Beatles yang masih hidup, Ringo Starr dan Paul McCartney. Tidak lupa, Ron juga menggaet istri dari John Lennon, Yoko Ono Lennon dan istri dari George Harrison, Olivia Harrison. Jadi, lo nggak usah ragu lagi akan kebenaran dari film Eight Days a Week ini karena Ron bekerja sama langsung dengan orang dalam yang terpercaya.
Selain bekerja sama dengan “orang dalam”, Ron juga menggaet Brian Grazer, Nigel Sinclair, serta Scott Pascucci yang sudah dikenal luas di dunia perfilman.
Bekerja Sama Juga Dengan Ed Sullivan Productions
Kerennya lagi dari film ini adalah, dokumenter ini bakal memasukkan juga video 30 menit yang direkam oleh Ed Sullivan Productions pada tahun 1965, saat The Beatles sedang melakukan konser di Shea Stadium. Sebelumnya, video 30 menit ini di siarkan di televisi pada tahun 1966 dengan judul The Beatles at Shea Stadium.
Bagi lo yang penasaran banget sama film-nya, mungkin harus menunggu sedikit lebih lama karena sepertinya film ini nggak masuk ke bioskop lokal, sedangkan di Inggris sendiri sudah disiarkan saat pertengahan Septmber lalu. Lo bisa beli DVD atau Blu-Ray disc-nya yang akan segera dirilis. Film ini mendapatkan rating 7.8/10 dengan approval rate 96% di Rotten Tomatoes. Bisa dikatakan, kekurangan film-ini sih hanya masalah cara penyampaiannya karena kurang bisa memberikan lebih banyak mengenai The Beatles bagi para penggemar barunya.
Sumber: Thebeatleseightdaysaweek.com