Biar Ngopi di Rumah Semakin Berarti: Ini 5 Kopi Lokal yang Bisa Lo Coba!
Kalau lo belum tahu, di awal bulan Oktober lalu, tepatnya di tanggal 1 Oktober 2020 kemarin, dirayakan sebagai Hari Kopi Internasional. Nah, kalau di lokal kita, atau di Indonesia sendiri, ada juga nih Hari Kopi Nasional di mana selalu jatuh di tanggal 11 Maret.
Bicara soal kopi, kopi jadi salah satu komoditas terbesar dan unggulan dari Indonesia. Sepertinya hampir seluruh belahan dunia tahu kalau Indonesia adalah salah satu negara yang dianugerahi biji-biji kopi dengan kualitas terbaik.
Bagaimana tidak bro – sudah diketahui bersama kalau negara Indonesia ini adalah negara archipelago atau negara kepulauan di mana sangat memungkinkan sekali untuk terdapatnya kopi-kopi dengan kualitas terbaik dan cita rasa yang berbeda-beda.
Dari keberagaman itulah, Indonesia sendiri sepertinya jadi salah satu surga untuk mereka para pecinta kopi. Hal ini terkait dengan begitu beragamnya kopi di Indonesia, dan kualitasnya yang selalu terjaga. Misalnya gini, siapa yang tidak kenal dengan kopi dari Aceh Gayo?
Kopi dari Aceh Gayo, terutama jenis arabikanya – menjadi salah satu jenis kopi yang diminati banyak kalangan, dan harganya di luar sana? Hmm, jangan tanya bro. Ada kualitas, ada harga – kurang lebih seperti itu untuk menggambarkan keadaanya di luar sana.
Nah, terkait dengan jenis-jenis kopi lokal yang bisa kita nikmati dengan mudah dan leluasa, biasanya nih bro – kalau lo lagi ngopi, biasanya lo pakai biji kopi dari mana nih? Mandailing? Toraja? Java Preanger? Atau dari mana nih bro?
Sebenarnya, apapun pilihan biji kopi lo, mau dari mana saja biji kopi pilihan lo berasal – semuanya ini terkait dengan selera. Kalau boleh dibilang, seluruh kopi dari Indonesia itu enak bro. Tinggal tergantung selera lo yang mana, betul nggak?
Kalau lo setuju dengan ungkapan di atas – boleh nih bro, kapan-kapan kita ngopi bareng. Ngobrolin soal kopi – di bahasan kali ini, ada beberapa rekomendasi, setidaknya ada lima rekomendasi kopi yang bisa lo coba, dan mungkin cocok dengan selera lo.
Sabar bro, jangan penasaran mulu nih – tenang-tenang, daripada lo menebak-nebak sendiri kopi apa saja yang bakal direkomendasikan buat lo, sila simak bahasan kali ini sampai habis untuk mengetahui selengkapnya ya!
Kopi Liong Bulan!
Credit Image: wowbogor.com
Nggak pernah dengar kopi yang satu ini? Kalau iya, bukan karena lo kurang gaul bro, atau bukan nongkrong lo yang kurang jauh – tapi Kopi Liong Bulan memang benar-benar produk lokal yang sudah melegenda seantero Bogor, Depok dan daerah sekitarnya di Jawa Barat.
Kalau lo mengekspektasikan kopi ini mesti lo grinding dulu sebelum menikmatinya, tenang bro – Kopi Liong Bulan sudah tersedia dalam bentuk bubuk. Bahkan sudah ada yang dicampurkan gula. Kalau rekomendasinya nih – lo coba dulu yang tanpa gula, ya.
Cita rasa dari Kopi Liong Bulan adalah pahit dan kental, aromanya khas, maklum, Kopi Liong Bulan berasal dari pohon-pohon kopi yang ditanam di hutan-hutan di daerah Jawa Barat. Sehingga aroma ‘hutannya’ cukup kental.
Arabika Flores Dari Rumah Kopi Ranin
Credit Image: rumahkopiranin.com
Kalau dilihat dari Rumah Kopi Ranin – sebenarnya nama ini adalah nama tempat atau kedai kopi yang berlokasi di Bogor. Namun, mereka bukan sekedar tempat nongkrong biasa, Rumah Kopi Ranin juga menyediakan berbagai pilihan biji kopi lokal.
Salah satu yang direkomendasikan buat lo adalah Arabika Flores. Punya cita rasa yang kuat, after taste-nya yang nikmat – cukup wajar kalau per satu kilogramnya, Arabika Flores ini dihargai sampai kurang lebih Rp 115.000.
Biji Kopi Sarongge
Kalau jenis biji kopi yang satu ini memang sepertinya mengharuskan lo berpetualang ke daerah Jawa Barat dulu nih. Pasalnya gini bro, Kopi Sarongge adalah biji kopi yang berasal dari pepohonan yang ditanam oleh para petani di lereng Gunung Gede dan Gunung Geulis di daerah Cianjur.
Sarongge sendiri adalah jenis arabikanya. Cita rasa yang keluar dari kopi Sarongge adalah madu, pahit alami, sampai mirip ke rasa anggur atau wine. Tentu, cita rasa ini bisa keluar dari proses pengeringan yang sempurna, waktu roasting yang tepat dan sebagainya.
Sarongge sendiri punya jenis robustanya – dikenal sebagai Sarongge Rosidi. Uniknya Sarongge Rosidi mempunyai cita rasa mirip ke cokelat lantaran pepohonannya dekat dengan kebun coklat di daerah Gunung Gede tersebut.
Siraja Biak Biak
Credit Image: giyanticoffeeroastery.com
Siraja Biak-Biak adalah salah satu biji kopi lokal jagoan dari Giyanti. Giyanti sendiri sebenarnya adalah kedai kopi yang berada di Jalan Surabaya, Jakarta Pusat. Namun Giyanti juga menawarkan biji kopi yang bisa lo grinding sendiri dan menikmatinya di rumah, di antaranya adalah Siraja Biak Biak, Aceh Saman Meriah sampai Siulak Bujang.
Tentu lo asing dengan nama-nama biji kopi lokal tersebut bro. Dan itu juga mengapa direkomendasikan buat lo agar skena perkopian lo semakin luas nih!
Kopi Wamena di Tanamera
Mirip dengan Giyanti, Rumah Kopi Ranin, sekarang Tanamera – salah satu kedai kopi atau café langganan millennial Jakarta skena perkopian – sudah populer di berbagai kalangan karena kualitas kopi yang ditawarkannya.
Di Tanamera, selain lo bisa ngopi di sana – lo bisa membeli beberapa kopi lokal yang mereka tawarkan. Sebut saja seperti Kopi Wamena yang populer, Lintong sampai beberapa jenis kopi robusta seperti kopi-kopi dari wilayah Malang, Arjuno dan Temanggung Jawa Timur.
Sekali lagi nih bro – mau kopi lokal dari daerah manapun, semua kopi tersebut enak. Hal ini jelas tergantung selera lo saat ngopi nih! Kalau buat kualitas, Indonesia sudah tidak diragukan lagi kualitas kopinya, banyak dari mereka dari berbagai belahan dunia juga sudah mengakui kalau kopi dari Indonesia kualitasnya terjaga dengan baik! Respect buat kopi-kopi lokal Indonesia!
Feature Image – cakapcakap.com