Uber Mulai Keluarkan Self Driving Car Bulan Agustus
Travis Kalanick adalah orang dibalik kesukesan Uber. CEO sekaligus co-founder dari Uber ini sekarang sedang menikmati kesuksesan Uber yang sudah ada di hampir 50 negara dengan 400 kota di seluruh dunia. Terakhir Uber muncul di Accra, salah satu kota besar di Nigeria. Ternyata kepuasan Travis nggak sampai di situ Urbaners. Pada awal tahun 2016 lalu, Uber dan Volvo melakukan kerja sama untuk mengeluarkan self driving car atau mobil tanpa awak. Dan pada akhir Agustus 2016 ini, salah satu self driving car Uber sudah siap memesan mobil tanpa awak.
Bekerja sama dengan Volvo
Uber nggak sembarangan ketika memutuskan untuk membuat self driving car. Setidaknya setelah melakukan riset bersama Volvo, Uber setuju untuk mengeluarkan uang 300 juta dolar kepada Volvo. Target dari Uber, mobil self driving car ini akan mulai beroperasi penuh pada tahun 2012. Pengembangangan selama 5 tahun ini dirasa cukup, karena sekarang beberapa perusahaan besar seperti Google dan Tesla sedang bersama-sama membuat mobil tanpa awak.
Volvo ternyata nggak sendirian dalam mengembangkan mobil tanpa awak. Uber pada awal bulan lalu mengakuisisi Otto, salah satu startup yang fokus dengan mobil tanpa awak. 91 karyawan dari Otto pun bekerja bersama Uber. Yang mencengangkan lagi adalah Uber membeli Otto ini sebesar 680 juta dolar.
Nggak ingin membuat mobil sendiri
Nggak seperti Google ataupun Tesla yang memang fokus dalam membuat pabrikan mobil tanpa awak sendiri. Uber nggak ada keinginan seperti itu sedikit pun. Travis mengatakan bahwa Uber lebih tertarik terhadap pengembangan perangkat lunak dari pada pabrikan mobil.
Rencananya Uber akan mencoba self driving car ini di Pittsburgh Amerika Serikat. Pemesan dapat memesan self driving car lewat aplikasi Uber. Untuk percobaan, mobil tanpa awak ini akan digratiskan.
Source: Bloomberg.com