Simak Nih Cara Jadi Fotografer Wildlife Dadakan
Mau coba hobi baru? Urbaners bisa coba dibidang fotografi. Hobi yang satu ini nggak cuma seru, tapi juga bisa menghasilkan uang. Buat lo yang suka tantangan, wildlife photography juga boleh dicoba. Lo bisa menantang diri lo dengan menjadi fotografer wildlife dadakan. Situs Lonely Planet melakukan interview dengan fotografer asal Inggris, Chris Martin, buat tahu trik menjadi fotografer wildlife.
Urbaners bisa simak detail lengkapnya dalam ulasan berikut!
Go down and down
Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan para fotografer wildlife dadakan adalah salah menentukan ketinggian. Maksudnya, kebanyakan foto diambil dari ketinggian mata manusia. Padahal nggak semua binatang punya tinggi yang sama atau mendekati manusia. Hasilnya, foto terasa kurang natural dan audiens nggak bisa merasa dekat dengan objek.
Solusinya, lo harus menyesuaikan ketinggian lensa kamera dengan ketinggian binatang, terutama matanya. Di saat ingin menangkap foto tupai misalnya, posisi lo harus sejajar. Jika binatang yang ingin difoto tidak terlalu tinggi, jangan ragu buat berbaring atau berjongkok. Gimana pun juga, fotografer wildlife harus mengikuti alam.
Nggak harus foto close up
Biasanya foto wildlife yang dianggap bagus adalah foto-foto close up yang menampilkan detail fitur tubuh binatang. Anggapan inilah yang kemudian membuat fotografer wildlife pemula minder karena nggak punya peralatan yang memadai seperti lensa tele. Namun, Martin punya pendapat yang berbeda.
Menurut fotografer yang menetap di Irlandia ini, foto wildlife yang bagus nggak selalu berupa close up. Kadang-kadang habitat sekitar binatang juga menarik buat diabadikan. Terlebih kalau binatang yang jadi objek sedang melakukan aktivitas seperti memburu mangsa atau mandi. Jadi, lo nggak perlu repot-repot beli lensa tele yang super mahal itu buat dapat foto bagus.
Intinya sabar
Di mata Chris Martin, kunci buat dapat foto wildlife adalah sabar. Menurutnya, tanpa kesabaran tinggi, fotografer wildlife nggak bakal dapat momen berharga. Ini karena binatang punya pergerakan yang nggak bisa diduga sama sekali. Bisa jadi binatang bakal aktif berburu mangsa dalam satu hari, tapi hari berikutnya justru tidur seharian penuh.
Artinya, fotografer wildlife juga harus peka dan selalu gerak cepat. Kadang-kadang momen bagus justru datang tanpa diduga. Bisa jadi saat lo asyik membidik singa tidur, sekawanan burung sedang bermigrasi di langit. Jika hal ini terjadi, lo harus bisa gerak cepat dan memutuskan mana objek yang paling bagus buat dijepret.
Itu dia beberapa tips jadi fotografer wildlife dadakan ala Chris Martin, Urbaners. Semoga membantu!
Source: Lonelyplanet.com