Lovebug Starski: Sosok Rapper Pelopor Istilah Hip Hop Meninggal Dunia
Urbaners, lagi-lagi dunia musik internasional harus kehilangan musisi rap terbaik yang pernah ada, Kevin Smith atau yang lebih populer dengan nama panggung Lovebug Starski. Pria pelantun lagu Pump up the Volume ini meninggal di usia 57 tahun akibat serangan jantung saat berada di apartemennya. Biar nggak penasaran, lo bisa simak perjalanan karir Starski di sini!
Musisi multitalenta
Sebelum sukses menjadi seorang rapper, Starski terlebih dulu memulai karir sebagai mc dan DJ di klub Disco Fever pada tahun 1978. Pria kelahiran Bronx, New York, ini mulai debut single pertamanya di usia 21 tahun dimana saat itu musik rap baru saja muncul di Amerika Serikat. Single tersebut berjudul Positive Life dan direkam oleh perusahaan label rekaman spesialisasi musik rap, Tayster.
Pelopor Istilah Hip Hop
Starski menjadi salah satu kelompok inti perintis musik DJ dunia, termasuk DJ Kool Herc, Afrika Bambaataa, Grandmaster Flash dan Grand Wizard Theodore, yang membentuk parameter hip hop pada hari-hari sebelum musik rap menduduki popularitas di tahun 1970an. Konon, istilah hip hop sendiri dipelopori oleh Starski saat mengisi farewell party buat temannya yang akan masuk ke pasukan tentara Amerika Serikat.
Istilah hip hop diciptakan Starski sebab ia sering kesulitan menyebutkan sajak ‘hip, hop, the hip, the hip, hip the hopping’ untuk para penikmat musiknya saat turun ke lantai dansa. Nggak heran kalau Starski pernah memperoleh penghargaan dari Amoeba Music atas ide cemerlangnya itu.
Sukses mengisi soundtrack film
Sepanjang tahun 1980-an, nama Lovebug Starski kian populer sebagai DJ di arena Rooftop Roller di Harlem bersama Brucie B. Starski juga dipercaya untuk mengisi soundtrack film Rappin’ di tahun 1986. Di tahun itu pula ia sukses dengan album perdananya, House Rocker, dimana lagu Amityville (The House on the Hill) juga dipakai sebagai soundtrack film The Amityville Horror dan berhasil terdaftar di peringkat 12 di tangga lagu Inggris.
Ingin kembali menjadi DJ
Tahun ini, Starski ingin memulai karirnya sebagai DJ lagi. Ia pun memutuskan untuk tinggal di kawasan Las Vegas dan tampil setiap minggunya di rooftop lounge Indian Turmeric. Bahkan, ia masih sempat menghibur pengunjung beberapa jam sebelum ditemukan meninggal dunia di dalam kamar apartmentnya pada 8 Februari kemarin.
Rest in peace, Starski! Karya-karya lo bakal selalu dikenang sepanjang masa.
Source: rollingstone.com