Eno Retra: Sosok Di Balik Baso Aci Mantan Kekinian
Baso aci akhir-akhir ini jadi primadona di mana pun. Hidangan berupa bakso atau baso berbahan dasar tepung tapioka yang disiram kuah kaldu panas gurih ini selalu enak disantap kapan pun juga. Dengan sedikit perasan jeruk nipis dan percikan sambal, baso aci mencuri perhatian siapa pun sejak suapan pertama. Apakah lo salah satu pencinta hidangan ini, Urbaners?
Kalau iya, lo pasti udah nggak asing dengan Baso Aci Mantan. Restoran baso aci ini mudah ditemukan di sekitaran Jabodetabek. Bahkan, beberapa waktu lalu sudah ekspansi ke pulau Sumatera. Walaupun ragam baso aci sudah banyak di pasaran, Baso Aci Mantan tetap eksis karena beda dari yang lain. Terang aja, pilihan menunya variatif, cabangnya banyak, dan harganya pun bersahabat. Baso Aci Mantan nggak berkembang begitu saja, lho. Ada tangan dingin Enoretra di baliknya.
Eno Retra: Selalu Ada Cara untuk Memulai
Keinginan untuk membangun usaha sudah terlintas sejak dulu, bahkan sejak Eno belum lulus kuliah. Sayangnya, untuk memulai itu semua, kerja keras dan semangat tinggi saja nggak cukup, Urbaners. Diperlukan pula tempat usaha, pegawai, publikasi, dan lain sebagainya. Sadar bahwa keperluan lainnya nggak terlepas dari uang--sesuatu yang saat itu nggak dimilikinya--, selepas kuliah Eno memutuskan untuk bekerja terlebih dahulu. Setelah dua tahun bekerja, mengumpulkan modal yang cukup untuk membangun usaha sederhana, Eno memutuskan untuk resign dan mewujudkan mimpinya.
Dilema Memilih Usaha adalah Hal Biasa
Ada banyak usaha yang bisa dibangun, namun menentukan salah satunya tentu nggak mudah. Eno juga demikian, Urbaners. Ia sempat dilema dalam memilih usaha kuliner. Pilihannya jatuh antara baso aci atau ayam geprek. Kedua makanan ini tinggi akan peminat dan harganya pun terjangkau. Setelah berdiskusi dengan dirinya sendiri juga keluarganya, Eno akhirnya memutuskan untuk memilih baso aci. Ada sederet alasan dan pertimbangan di balik baso aci. Akan tetapi, alasan utamanya sendiri adalah kesukaan Eno terhadap baso aci dan sulitnya menemukan variasi baso aci yang beragam.
Strategi Marketing dengan Media Sosial
Makanan yang enak aja nggak cukup, strategi marketing juga perlu perhatian ekstra untuk mengembangkan usaha. Bermodalkan media sosial dan kemampuan fotografinya, pada tahun 2018 Eno nggak hanya mendirikan cabang pertamanya di Sumur Batu, Jakarta Pusat. Ia juga memperluas peluang usaha secara online dengan membuat Baso Aci Mantan Instan.
Lebih dari 2000 pax Baso Aci Mantan Instan dipesan dan dikirim ke berbagai kota. Dari pemasaran melalui media sosial, Baso Aci Mantan semakin dikenal. Semakin banyak influencer yang tertarik mencoba dan semakin tersebar pula Baso Aci Mantan ke banyak pelanggan. Kini, 10 cabang restoran Baso Aci Mantan telah berhasil didirikan. Eno berharap, angka 10 ini bukanlah akhir, akan ada banyak cabang lain yang bisa berdiri di kota lain atau negara lain.
Mau jadi seperti Eno dengan 10 cabang Baso Aci Mantannya yang terus berkembang, Urbaners? Jika iya, yuk, mulai dari sekarang! Tentukan apa yang lo mau, pertimbangkan peluang, dan manfaatkan momennya. Ingat Urbaners, nggak pernah ada kata telat untuk memulai, karena Eno sudah membuktikannya sendiri!