Guns N’ Roses, bukanlah nama asing di kancah musik dunia apalagi di jagat musik rock. Band asal Amerika Serikat ini berkibar sejak era 90-an. Mendengar nama GNR pastilah tidak bisa dipisahkan dari tiga nama besar pentolan grup yakni Axl Rose, Slash dan Duff McKagan.
Sejak Kemunculan pertamanya pada 1985 di Los Angeles, GNR mampu membawa perubahan bahkan mempengaruhi kiblat musik dunia terutama di jalur rock. Musik GNR terasa lebih ringan dengan nuansa balada yang begitu kental.
Lagu-lagu GNR sangat familiar di telinga. Sebut saja November Rain, Don’t Cry, Patience atau Sweet Child O mine. Sayang, selepas Slash minggat dari GNR pada tahun 1996, semuanya menjadi bubar berantakan. Bendera GNR pun tenggelam.
Kini, sebuah kabar gembira datang untuk Urbaners yang ngefans banget dengan GNR. Usai sepakat bereuni dalam rangkaian tur keliling dunia ‘Not in This Lifetime’, band rock legendaris ini dikabarkan sedang menggarap album baru.
Hal itu disampaikan langsung oleh sang gitaris, Richard Fortus saat berbicara di program siaran Stage Left. Fortus yang menjadi anggota band sejak 2002 ini mengatakan ide penggarapan album baru terlalu bagus jika dilewatkan begitu saja.
“Kami belum memulai untuk merekam apapun, saat saya mengatakan itu, di studio penggarapan album tetap berjalan. Kami telah mencatat banyak hal, ide, merakit gagasan, tapi belum masuk ke studio dan benar-benar melakukan rekaman,” papar Fortus.
“Ini terlalu bagus untuk tak terjadi saat ini, begitulah yang saya rasakan. Band ini benar-benar kuat saat ini, dan aku sungguh berharap kami bisa melakukannya. Saya pikir kami benar-benar menunggu untuk itu dan kami juga merencanakannya,” imbuh pria 50 tahun itu.
Album baru GNR nantinya akan didominasi lagu-lagu karya Axl Rose yang menurut Fortus merupakan seorang pencipta tembang ulung. Fortus yakin Axl Rose yang kini berusia 54 tahun akan menunjukkan kemampuannya dalam menulis lirik yang hebat.
“Saya rasa kejeniusan Axl adalah kemampuannya mengumpulkan lagu, dari berbagai bagian yang berbeda, dan menjadikannya padu seperti halnya sebuah lagu. Saya belum pernah melihat ada yang bisa melakukan hal tersebut dengan cara yang sama,” tandas Fortus.
Jauh sebelum ini, Axl pernah mengisyaratkan akan merilis album bersama kompatriotnya yang telah berpisah selama dua dekade itu. Bahkan Axl mengaku telah memperdengarkan beberapa materi baru kepada Slash dan McKagan.
"Mereka berdua menyukainya. Mungkin saja materi-materi itu akan kami rekam. Kita lihat saja nanti," tutur Axl saat itu.
Jika yang dipaparkan Fortus dan Axl berakhir dengan hadirnya album baru, salah satu misteri besar reuni GNR akan terjawab. Pasalnya masih ada anggapan bergabungnya kembali Slash dan McKagan hanya sebatas aksi di atas panggung.
GNR terakhir kali merilis album pada 2008 bertajuk Chinese Democracy. Namun sayang, tanpa kehadiran Slash dan McKagan, album kurang laku di pasaran. Slash dan McKagan terakhir tampil di album GNR berjudul The Spaghetti Incident.
Source: Tribunnews.com, mojo4music.com
Comments