Jujur aja, ada nggak sih yang lebih nikmat daripada donat yang hangat dan fresh out of the oven untuk menemani hari – hari lo? Walaupun setiap negara sering mempunyai perbedaan pendapat, tapi soal donat sih semua negara punya pendapat yang sama. Ya, mereka semua suka donat, hanya saja cara penyajiannya yang beda. Donat yang kita kenal dengan bentuk bundar dan bolong ditengahnya adalah donat khas Amerika, namun masing – masing Negara punya betuk donat yang berbeda. Seperti apa sih? Ini dia!
- Italy: Bomboloni
Donat khas italia ini paling populer di kota Florence. Berbeda dengan donat Amerika, Bomboloni nggak memiliki bolongan di tengahnya dan dibuat menggunakan bahan pokok ragi, jadi donat ini terasa lebih ringan dibanding donat biasanya. Bomboloni biasanya disajikan sebagai makanan penutup atau cemilan.
- Jerman: Berliner
Berliner adalah jenis donat dari Jerman yang juga dikenal dengan nama lain, yaitu Bismarck. Donat ini dibuat menggunakan adonan ragi manis yang di goreng, lalu diberikan selai jeruk dan ditaburi dengan gula bubuk. Donat jenis ini juga nggak memiliki lubang ditengahnya.
- Perancis: Beignet
Dibanding donat lain, Beignet mempunyai bentuk yang berbeda, yaitu kotak. Beignet juga dibuat menggunakan adonan ragi yang kemudian di goreng. Namun, beignet sama sekali nggak memiliki isi. Setelah selesai di goreng, Beignet langsung ditaburi gula atau pemanis bubuk lainnya, dan disajikan.
- Mexico: Churros
Donat asal mexico ini memiliki bentuk yang sangat unik. Bentuknya panjang mirip cakue, dan biasanya disantap dengan gula pasir atau dicelupkan kedalam saus coklat hangat. Nama Churro berasal dari domba Churra, karena bentuknya yang menyerupai tanduk domba tersebut.
- Tulumba: Turkey
Tulumba adalah donat kecil berbentuk oval yang berasal dari Turki. Donat yang mempunyai bentuk mirip kurma ini terbuat dari adonan yang digoreng hingga menjadi crispy, kemudian diberikan sirup sebagai pemanis.
Source : italianaddiction.com, www.tatlicisafa.com, www.huffingtonpost.com
Comments