Hobi memang banyak ragamnya dan banyak pula yang unik. Bahkan terkadang, hobi yang unik bisa membuat banyak orang lain geleng-geleng kepala, seperti misalnya hobi membangun miniatur sistem kereta api atau yang akrab disebut model railroading.
Hobi yang tergolong cukup tua ini mulai muncul di tahun 1840-an. Ketika itu tenar dengan sebutan “kereta api karpet”. Baru, setelah pergantian abad ke-20, para kolektor mulai bermunculan dengan model kereta listriknya. Dan sejak itu, hobi model railroading mulai berkembang pesat, dari yang sederhana hingga pemodel yang modern dengan berbagai detail garapannya.
Dalam hobi model railroading, orang membangun miniatur dari sistem transportasi kereta api. Tidak hanya sekedar membangun rel, lokomotif, rolling stock dan trem, tapi juga seluruh sistem kereta api termasuk sinyal, lampu, gedung, sungai, lembah dan bangunan kotanya. Pokoknya urbaners dituntut lebih detail dalam membangun satu set miniatur sistem transportasi massal tersebut.
Budget untuk hobi ini memang mahal. Tapi, urbaners dapat memilih cara tersendiri tentunya. Tak harus serba mahal dan detail. Model railroading sangat variatif, dapat disesuaikan dengan waktu dan uang dalam mendirikan replika sistem transportasi kereta ini. Bagi mereka yang serius, memang banyak yang gila-gilaan. Bahkan, ada yang membangun model yang cukup besar bagi seseorang untuk menaikinya. Adapula yang membangun kecil, tapi begitu detail dan dapat diatur dengan remote control. Ada berbagai layout, tergantung si empunya hobi tentunya.
Jika masih penasaran dengan hobi yang satu ini, urbaners dapat mengunjungi Pendon Museum di Oxfordshire, Inggris. Urbaners akan menemukan model EM yang dibangun di tahun 1930 dengan sebutan Vale of White Horse. Di tempat ini juga, Urbaners akan dapat menemui replika model sistem kereta api dengan kondisi desa tertua Bekonscot di Buckinghamshire. Dan bahkan, urbaners juga akan menemukan model railroarding terbesar yakni meniatur sistem kereta api di Hamburg Jerman.
Comments