Mau liburan ke luar negeri tanpa repot bawa paspor? Ya Australia-lah tempatnya. Kebijakan baru bakal diterapkan pemerintah Australia bagi mereka yang berkunjung ke Negeri Kanguru itu. Yakni liburan "tanpa paspor". Dikutip dari The Telegraph, Australia akan menggunakan teknologi pengenalan wajah (face recognition) dan pemindai sidik jari (fingerprint) bagi pengunjung yang ingin melewati bandara. Ide ini dicanangkan oleh Australian Departement of Immigration and Border Protection guna mengurangi kebutuhan akan paspor.
Jika biasanya paspor wajib dimiliki pelancong dari luar negeri, tahun 2020 mendatang Australia tidak lagi memeriksa paspor fisik, melainkan dengan biometric scanning. Pelancong yang masuk Australia wajib melewati proses face recognition dan fingerprint yang tersedia di imigrasi bandara. Proses identifikasi dilakukan mulai dari sidik jari, wajah, dan iris mata yang di scan pada sebuah alat tak berawak itu.
Teknologi ini sedianya akan diuji coba juli 2017 mendatang di Bandara Canberra. Ke depannya, biometric akan berlaku di seluruh bandara besar Australia seperti Sydney dan Melbourne. Otoritas setempat mentargetkan teknologi ini terpasang di seluruh bandara pada Maret 2019.
Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan Australia mengklaim, proses pengidentifikasian wajah ini 90 persen lebih akurat dan efisien dibandingkan paspor. Terutama mendata mereka yang masuk daftar pencarian orang. Dengan teknologi ini, petugas bandara tidak lagi disibukkan di loket pemeriksaan paspor, melainkan fokus memantau kondisi bandara.
Head of Border Security di Australian Strategic Policy Institute menuturkan dengan sistem ini pengunjung tak perlu lagi kerepotan mengurus masalah imigrasi. Berbekal teknologi biometrik, sistem yang disebut-sebut pertama di dunia ini, memungkinkan pengunjung beraktivitas seperti di bandara domestik, yang tak membutuhkan prosedur keimigrasian.
Memang sih, Imigrasi Australia hingga kini masih merancang bagaimana sistem tersebut bekerja. Agar wisatawan asing yang datang bisa melakukan proses keimigrasian secara mandiri.
Eitttt, jangan senang dulu. Kebijakan ini nantinya cuma berlaku untuk penerbangan lokal Australia. Buat Urbaners yang hendak melanjutkan destinasi ke negara lain, paspornya tetap wajib dibawa ya.
Source:
Liputan6.com
Comments