Dari judulnya, lo pasti bertanya-tanya apa sebenarnya restoran burger tanpa daging ini? Bagaimana bisa makan burger tanpa daging di dalamnya? Yup, di Amerika Serikat ternyata udah ada perusahaan bernama Impossible Burger yang membuat burger tanpa daging. Impossible Burger ini merupakan anak perusahaan dari Impossible Food, yang fokus untuk membuat bahan makanan dari tanaman dan udah berdiri sejak tahun 2011.
Merupakan Masa Depan Makanan Dunia
Impossible Burger ini bukan sebuah proyek kecil-kecilan. Pada tahun 2016 kemarin, Impossible Burger mendapatkan suntikan dana sebesar 25 juta dolar untuk mengembangkan burger tanpa daging. Salah satu tujuan utama dari Impossible Burger adalah bagaimana mengurangi konsumsi hewani dan mengganti dengan nabati (tumbuhan).
Walaupun hewan sendiri ada beberapa yang memang bisa dikonsumsi, tetapi populasi hewan bisa terancam karena populasi manusia yang semakin meningkat. Tetapi, untuk para penggemar burger nggak perlu khawatir, karena rasa daging di Impossible Burger ini benar-benar mirip dengan daging burger pada umumnya.
Bagaimana Cara Membuat Daging Buatan?
Impossible Burger menggunakan teknik pengolahan kimia untuk membuat daging burger dari tanaman. Walaupun ada embel-embel kimia di dalam pembuatan daging, Impossible Burger mengatakan bahwa bahan-bahan yang digunakan ini aman. Dengan pengolahan tersebut, daging burger dari Impossible Burger ini benar-benar rendah lemak dan mengandung 0% kolesterol. Selain itu, bahan-bahannya bisa ditemukan dengan mudah di sekitar kita.
Harga burger di Impossible Burger ini lebih mahal dari burger biasa, karena pengolahannya yang ternyata cukup sulit. Satu kilogram daging burger Impossible Burger ini dihargai sekitar 5 dolar atau sekitar 70 ribu rupiah. Jadi, untuk pembuatan daging burger Impossible Burger ini akan dihargai sekitar 8-10 dolar atau sekitar 120 ribu rupiah.
Amerika Serikat merupakan salah satu negara yang sangat peduli soal lingkungan dan makanan. Walaupun Impossible Burger ini pada awalnya ditentang karena takut membuat rasa dari burger menjadi nggak enak, pada akhirnya sekitar udah ada 5 outlet di Amerika Serikat.
Source: foodbeast.com
Comments